- Bagaimana cara kerja transformasi wavelet terus menerus?
- Apa perbedaan antara transformasi wavelet kontinu dan transformasi wavelet diskrit?
- Apa kerugian dari transformasi wavelet?
- Apa keuntungan utama analisis wavelet dibandingkan STFT?
Bagaimana cara kerja transformasi wavelet terus menerus?
Transformasi wavelet kontinu (CWT) didefinisikan sebagai menambahkan semua sinyal waktu dan mengalikan dengan versi shift dari wavelet. Output dari transformasi wavelet kontinu memberikan koefisien wavelet sebagai output. Koefisien ini adalah fungsi skala dan posisi.
Apa perbedaan antara transformasi wavelet kontinu dan transformasi wavelet diskrit?
CWT dan wavelet diskrit berubah berbeda dalam cara mereka mendiskritisasi parameter skala. CWT biasanya menggunakan skala eksponensial dengan dasar yang lebih kecil dari 2, misalnya 21/12 . Transformasi wavelet diskrit selalu menggunakan skala eksponensial dengan basis sama dengan 2.
Apa kerugian dari transformasi wavelet?
Meskipun transformasi wavelet diskrit (DWT) adalah alat yang ampuh untuk pemrosesan sinyal dan gambar, ia memiliki tiga kelemahan serius: sensitivitas pergeseran, arah yang buruk, dan kurangnya informasi fase.
Apa keuntungan utama analisis wavelet dibandingkan STFT?
Analisis wavelet mengatasi kerugian STFT karena CWT menggunakan teknik windowing dengan daerah berukuran variabel. Analisis wavelet memungkinkan penggunaan interval waktu yang lama di mana kami menginginkan informasi frekuensi rendah yang lebih tepat, dan daerah yang lebih pendek di mana kami menginginkan informasi frekuensi tinggi.