Modulasi kode pulsa diferensial (DPCM) adalah encoder sinyal yang menggunakan baseline modulasi kode pulsa (PCM) tetapi menambahkan beberapa fungsi berdasarkan prediksi sampel sinyal. Input dapat berupa sinyal analog atau sinyal digital.
- Apa perbedaan antara PCM dan DPCM?
- Apa itu teknik dpcm?
- Apa keuntungan dari DPCM?
- Apa perbedaan antara DPCM dan DM?
Apa perbedaan antara PCM dan DPCM?
DPCM sama dengan teknik PCM yang digunakan untuk renovasi sinyal analog ke dalam sinyal digital. DPCM memiliki rasio sinyal terhadap noise sedang. DPCM berbeda dari PCM sebagai akibatnya mengukur perbedaan sampel tertentu dan harga yang diharapkan. Itulah penjelasan yang disebut sebagai PCM diferensial.
Apa itu teknik dpcm?
Metode modulasi kode pulsa diferensial (DPCM) digunakan dengan keberhasilan besar dalam kompresi gambar [125], [153], [159]. Teknik ini didasarkan pada menghapus informasi yang berlebihan, yang ada antara urutan gambar berturut -turut, dan hanya mengkode informasi baru, yang dilewatkan dengan elemen gambar baru.
Apa keuntungan dari DPCM?
DPCM membutuhkan lebih sedikit bandwidth daripada PCM untuk mentransmisikan sinyal yang sama. DPCM digunakan untuk mengurangi kebisingan kuantisasi. Jumlah level kuantisasi meningkat dalam DPCM. Dalam DPCM perbedaan antara sampel berturut -turut diukur.
Apa perbedaan antara DPCM dan DM?
DM adalah bentuk paling sederhana dari modulasi kode pulsa diferensial (DPCM) di mana perbedaan antara sampel berturut-turut dikodekan ke dalam aliran data N-bit. Dalam modulasi delta, data yang ditransmisikan dikurangi menjadi aliran data 1-bit.