- Bisakah Arduino menjadi pengontrol PID?
- Bagaimana cara mendiskritisasi pengontrol PID?
- Apa perbedaan dasar antara pengontrol PID diskrit dan pengontrol PID kontinu?
Bisakah Arduino menjadi pengontrol PID?
Untuk mengimplementasikan pengontrol PID dalam kode atau sketsa Arduino, lima parameter harus diketahui: konstanta proporsional, integral dan turunan, nilai input dan nilai titik setel. Perhitungan PID harus berada di dalam fungsi looping. Bagian pertama dari fungsi harus menentukan waktu yang berlalu.
Bagaimana cara mendiskritisasi pengontrol PID?
Cara langsung untuk mendiskritisasi pengontrol ini adalah dengan mengonversi istilah integral dan derivatif menjadi mitra waktu diskrit mereka. Biasanya ada 3 variasi untuk melakukannya, dengan menggunakan Euler ke depan, Euler ke belakang, dan metode trapesium.
Apa perbedaan dasar antara pengontrol PID diskrit dan pengontrol PID kontinu?
Pengontrol waktu kontinu dirancang dalam S-domain, sedangkan pengontrol waktu diskrit dirancang dalam z-domain. Oleh karena itu Anda tidak dapat menggunakan nilai numerik yang sama untuk mendapatkan respons yang sama. Kontinu diimplementasikan dengan elektronik analog. Diskrit berarti digital.